Forward from: Durus Ilmiyah Palopo dan Sekitarnya
π½ Audio Fawaid
π SALAH SATU KAIDAH PARA IMAM AHLUSSUNNAH DARI MASA KE MASA:
Bagian - 2
(Ustadz Shodiqun Ambon menukil dari satu channel fitnah untuk mempromosikan channel fitnah lainnya, dan tidak adanya pengingkaran dari asatidzah jumhur atas berbagai celaan terhadap ulama yang terang-terangan disebarkan oleh channel-channel fitnah tersebut)
ποΈ Al-Ustadz Abul Harits Muhammad bin Muslih ΨΩΨΈΩ Ψ§ΩΩΩ ΨͺΨΉΨ§ΩΩ
Poin Pembahasan:
β’ Celaan-celaan (terhadap ulama) yang terang-terangan saat ini ramai di berbagai channel-channel fitnah yang dibaliknya terdiri dari orang-orang yang tidak mengamalkan ajaran agama Islam, tidak punya akhlak yang baik, tidak punya ucapan yang baik dan sama sekali tidak ada rasa takut (kepada Allah) dalam mencaci maki dan menyebar keburukan dikalangan kaum muslimin.
β’ Dan kita tidak lagi membicarakan terkait channel-channel yang demikian keadaannya, yang jadi masalah adalah tidak adanya pengingkaran dari asatidzah jumhur terhadap isi channel-channel fitnah tersebut. Sebaliknya, yang ada malah rekomendasi dari pihak asatdizah jumhur terhadap channel fitnah tersebut.
β’ Ustadz Shodiqun Ambon dengan penuh rasa syukur menukil dari channel fitnah "data & fakta" untuk mempromosikan channel fitnah lainnya, yakni; "sekelumit sejarah" yang di kelola oleh Abdul Ghafur al-Malanji.
β’ Sedikit penjelasan tentang apa isi dari channel-channel fitnah diatas yang penuh dengan caci makian dan celaan terhadap para masyaikh yang merupakan murid-murid kepercayaan dan orang-orang dekatnya para ulama seperti syaikh Rabi', syaikh 'Ubaid, syaikh Al-Bukhari dan yang lainnya hafizhahumullah wa rahimahullah.
β’ Al-Imam Al-Allamah Abdurrahman al-Muallimi rahimahullah mengatakan bahwasanya orang yang mencela dan menjatuhkan murid-murid Imam Ahmad bahkan dalam akidah-akidah mereka, sesungguhnya hakikatnya dia menginginkan untuk mencela Imam Ahmad.
β’ Maka ini adalah kaidah para Imam dari masa ke masa, bahwa mencela, mencaci-maki, merendahkan al-Bithanah seorang alim maka hakikatnya dia sedang mencela si alim tersebut.
β’ Kaidah dari Al-Allamah Ibnu Utsaimin rahimahullah, bahwasanya mencela sahabat rasul ο·Ί hakikatnya adalah celaan terhadap rasulullah ο·Ί. Maka celaan terhadap orang dekat seseorang maka hakikatnya itu adalah celaan terhadap seseorang yang dekat dengan orang tersebut.
β’ Syaikh Rabi' hafizhahullah pernah ditanya tentang seseorang yang mencela orang-orang dekatnya ulama, dan ketika di nasihati bahwa celaan tersebut memiliki konsekwensi menjadi celaan terhadap ulama, maka dia (si pencela) menjawab, "Mencela bithanahnya seorang alim itu tidak mengharuskan kita juga mencela alim tersebut". Maka syaikh Rabi' hafizhahullah menyatakan bahwa, "Itu adalah celaan terhadap alim tersebut."
π Sumber Audio:
Audio Kajian | Fenomena Mencela Ulama Di Saat Fitnah (Bagian 4) - Hari Ahad, 11 Rabi'ul Awwal 1446 H/15 September 2024 M di Ma'had Daarul Hikmah Jl. Wungu Gumilir Cilacap
βββ
π² Join β’ Save β’ Share ll
https://t.me/kajiansalafypalopo/4793
Media Dakwah Salafy Palopo
βͺοΈβͺοΈβͺοΈβͺοΈβͺοΈβͺοΈβͺοΈβͺοΈβͺοΈ
π SALAH SATU KAIDAH PARA IMAM AHLUSSUNNAH DARI MASA KE MASA:
"CELAAN TERHADAP MURID KEPERCAYAAN/ORANG DEKAT SEORANG ULAMA HAKIKATNYA ADALAH CELAAN TERHADAP ULAMA TERSEBUT"
Bagian - 2
(Ustadz Shodiqun Ambon menukil dari satu channel fitnah untuk mempromosikan channel fitnah lainnya, dan tidak adanya pengingkaran dari asatidzah jumhur atas berbagai celaan terhadap ulama yang terang-terangan disebarkan oleh channel-channel fitnah tersebut)
ποΈ Al-Ustadz Abul Harits Muhammad bin Muslih ΨΩΨΈΩ Ψ§ΩΩΩ ΨͺΨΉΨ§ΩΩ
Poin Pembahasan:
β’ Celaan-celaan (terhadap ulama) yang terang-terangan saat ini ramai di berbagai channel-channel fitnah yang dibaliknya terdiri dari orang-orang yang tidak mengamalkan ajaran agama Islam, tidak punya akhlak yang baik, tidak punya ucapan yang baik dan sama sekali tidak ada rasa takut (kepada Allah) dalam mencaci maki dan menyebar keburukan dikalangan kaum muslimin.
β’ Dan kita tidak lagi membicarakan terkait channel-channel yang demikian keadaannya, yang jadi masalah adalah tidak adanya pengingkaran dari asatidzah jumhur terhadap isi channel-channel fitnah tersebut. Sebaliknya, yang ada malah rekomendasi dari pihak asatdizah jumhur terhadap channel fitnah tersebut.
β’ Ustadz Shodiqun Ambon dengan penuh rasa syukur menukil dari channel fitnah "data & fakta" untuk mempromosikan channel fitnah lainnya, yakni; "sekelumit sejarah" yang di kelola oleh Abdul Ghafur al-Malanji.
β’ Sedikit penjelasan tentang apa isi dari channel-channel fitnah diatas yang penuh dengan caci makian dan celaan terhadap para masyaikh yang merupakan murid-murid kepercayaan dan orang-orang dekatnya para ulama seperti syaikh Rabi', syaikh 'Ubaid, syaikh Al-Bukhari dan yang lainnya hafizhahumullah wa rahimahullah.
β’ Al-Imam Al-Allamah Abdurrahman al-Muallimi rahimahullah mengatakan bahwasanya orang yang mencela dan menjatuhkan murid-murid Imam Ahmad bahkan dalam akidah-akidah mereka, sesungguhnya hakikatnya dia menginginkan untuk mencela Imam Ahmad.
β’ Maka ini adalah kaidah para Imam dari masa ke masa, bahwa mencela, mencaci-maki, merendahkan al-Bithanah seorang alim maka hakikatnya dia sedang mencela si alim tersebut.
β’ Kaidah dari Al-Allamah Ibnu Utsaimin rahimahullah, bahwasanya mencela sahabat rasul ο·Ί hakikatnya adalah celaan terhadap rasulullah ο·Ί. Maka celaan terhadap orang dekat seseorang maka hakikatnya itu adalah celaan terhadap seseorang yang dekat dengan orang tersebut.
β’ Syaikh Rabi' hafizhahullah pernah ditanya tentang seseorang yang mencela orang-orang dekatnya ulama, dan ketika di nasihati bahwa celaan tersebut memiliki konsekwensi menjadi celaan terhadap ulama, maka dia (si pencela) menjawab, "Mencela bithanahnya seorang alim itu tidak mengharuskan kita juga mencela alim tersebut". Maka syaikh Rabi' hafizhahullah menyatakan bahwa, "Itu adalah celaan terhadap alim tersebut."
π Sumber Audio:
Audio Kajian | Fenomena Mencela Ulama Di Saat Fitnah (Bagian 4) - Hari Ahad, 11 Rabi'ul Awwal 1446 H/15 September 2024 M di Ma'had Daarul Hikmah Jl. Wungu Gumilir Cilacap
βββ
π² Join β’ Save β’ Share ll
https://t.me/kajiansalafypalopo/4793
Media Dakwah Salafy Palopo
βͺοΈβͺοΈβͺοΈβͺοΈβͺοΈβͺοΈβͺοΈβͺοΈβͺοΈ