PELATARAN LANGIT.

Saat ini, kita adalah pelataran langit yang sedang tersenyum. Cahaya bintang yang berjarak ratusan juta tahun cahaya, akhirnya sampai. Mengerlipkan napasnya yang kelelahan.

Setiap degupan dalam dada kita, membentuk satu persatu titik-titik konstelasi berbentuk rindu.

Tak pernah kulihat langit secercah ini, senja saja malu bersinar. Namun, senja selalu bijak, meski tak bercahaya, senja selalu mendoakan bintang bintang.

Lalu kita tersadar, tahukah kamu akhirnya kita berdampingan dan menjadi bagian dari langit, karena doa dari senja?

Tapi tak perlu kamu pikirkan terlalu keras, senja sedang tertidur sambil memimpikan kita yang tengah asyik memcah rindu hingga begitu terang.

Malam ini, kita adalah langit yang tengah dinikmati jutaan malaikat. Mereka asyik menggoda kita dengan sunyinya makam. Hanya agar kita bisa terdengar lebih syahdu.

Tapi tak perlu khawatir, kita juga bisa menggoda Langit, kan kubisikkan caranya. Kita bersinar saja, agar langit penasaran apa yang kita bicarakan melalui..