Sudah sepatutnya bagi kita yang telah mengimani itu semua untuk bersemangat dalam bertaubat kepada Allah dengan puncak kesemangatan, sebagimana yang telah dicontohkan oleh baginda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam.
والله إنى لأستغفر الله وأتوب إليه فى اليوم أكثر من سبعين مرة
Artinya, “Demi Allah, sesungguhnya saya meminta ampun kepada Allah dan bertaubat kepadanya dalam seharu (banyaknya) melebihi 70 x” dalam riwayat lain mencapai 100 x. (HR Bukhari (230/7) dari Sahabat Abu Hurairah)
Namun perlu diingat, bahwa taubat memiliki syarat yang harus terpenuhi, dan jangan sampai taubat yang kita usahakan menjadi sia sia. Di antara syaratnya ialah : mengikhlaskan niat bertaubat hanya mengharapkan wajah Allah tidak boleh tercampuri riya atau ingin dunia, kemudian menyesal betul apa yang telah dia perbuat, lalu berusaha melepaskan diri dan memutuskan segala perkara yang akan mengembalikan dia ke dalam jurang dosa tersebut sambil bertekad kuat tidak akan pernah mengulanginya lagi, dan yang terpenting dari itu semua adalah jangan sampai dia bertaubat ketika pintu taubat telah tertutup rapat, yaitu ketika nyawa sudah sampai kerongkongan atau matahari telah terbit dari arah barat, wallahu alam. (Yus-Mln2)
(Disusun oleh tim santri MRJ)
Telegram
@mahadriyadhuljannahbogor
#kisah
والله إنى لأستغفر الله وأتوب إليه فى اليوم أكثر من سبعين مرة
Artinya, “Demi Allah, sesungguhnya saya meminta ampun kepada Allah dan bertaubat kepadanya dalam seharu (banyaknya) melebihi 70 x” dalam riwayat lain mencapai 100 x. (HR Bukhari (230/7) dari Sahabat Abu Hurairah)
Namun perlu diingat, bahwa taubat memiliki syarat yang harus terpenuhi, dan jangan sampai taubat yang kita usahakan menjadi sia sia. Di antara syaratnya ialah : mengikhlaskan niat bertaubat hanya mengharapkan wajah Allah tidak boleh tercampuri riya atau ingin dunia, kemudian menyesal betul apa yang telah dia perbuat, lalu berusaha melepaskan diri dan memutuskan segala perkara yang akan mengembalikan dia ke dalam jurang dosa tersebut sambil bertekad kuat tidak akan pernah mengulanginya lagi, dan yang terpenting dari itu semua adalah jangan sampai dia bertaubat ketika pintu taubat telah tertutup rapat, yaitu ketika nyawa sudah sampai kerongkongan atau matahari telah terbit dari arah barat, wallahu alam. (Yus-Mln2)
(Disusun oleh tim santri MRJ)
Telegram
@mahadriyadhuljannahbogor
#kisah