*HUKUM UNTUK SEBAGIAN DOA-DOA YANG KATANYA DIGUNAKAN UNTUK MENGUSIR SYAITHAN*
___
🎙Dijawab oleh Asy Syaikh Abdulaziz bin Abdullah bin Baz rahimahullah
🔘 *Soal*
Sungguh saya telah membaca pada kitab "Wiqoyatul Insan minal Jin wasysyaithan" Dengan judul: Bagaimana mengusir jin dari rumah? Katanya: "Apabila kamu yakin bahwa di dalam rumah ada Jin, maka cara mengeluarkannya sebagaimana berikut ini:
"Kamu pergi bersamaan dengan dua orang ke rumah tersebut, lalu kamu katakan: "Saya mengajak kalian kepada perjanjian yang Nabi Sulaiman telah mengambil janjinya kepada kalian, agar kalian keluar dan pergi dari rumah kami. Saya mengajak atas nama Allah, agar kalian keluar dan jangan menyakiti seorangpun."
Dan kamu ulangi hal ini selama tiga hari, dan apabila kamu masih merasakan setelah itu ganguan di rumah, maka kamu bawakan air di mangkuk lalu kamu letakan jarimu didalamnya dan kamu dekatkan bibirmu padanya, seraya membaca:
"Dengan nama Allah kami beriman kepada Allah Yang tidak ada sesuatupun yang bisa menghalangiNya, dan dengan kemuliaan Allah yang tidak terkalahkan, dan kekuasaan Allah yang bisa menghalangi, kami berlindung.. Sampai akhir doa. Kemudian membaca surat Ash Shaafat sampai pada firman Allah Ta'ala :
فَأَتْبَعَهُ ۥ شِهَابٌ ثَاقِبٌ
"maka ia dikejar oleh bintang yang menyala."
Ash shaafat:10
Berikutnya setelah ini, air tersbut disiramkan ke samping-samping sisi Rumah, agar mereka keluar darinya dengan ijin Allah Ta'ala.
Apa hukumnya dalam hal ini?
☑️ *Jawab* :
Tidak ada dalil padanya.
Rasul ﷺ memberi petunjuk kepada yang lebih singkat dari itu, beliau bersabda, "Apabila seseorang masuk ke dalam rumah, maka ia mengucapkan, '
أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ
"Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari keburukan makhluk yang diciptakan-Nya, demikianlah sabda Nabi ﷺ : "Barangsiapa yang masuk ke dalam sebuah rumah lalu mengucapkan:
أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ
'Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari keburukan apa yang diciptakan-Nya,"
maka tidak ada yang akan membahayakannya hingga ia keluar dari rumah tersebut, dan jika ia merasakan sesuatu, maka ia harus mengucapkannya dan mengulanginya:
أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ
'Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari keburukan apa yang diciptakan-Nya', dan seterusnya:
بِسْمِ اللَّهِ الَّذِي لَا يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الْأَرْضِ وَلَا فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
"Bismillah, yang dengan nama-Nya tidak ada sesuatu pun di bumi dan di langit yang membahayakan, dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui,
dan dengan membaca Al-Qur`ān, dan sudah mencukupinya hal ini walhamdulillah. Inilah yang dituntunkan oleh Nabi ﷺ kepada umatnya.
Dan jika dia mencoba menggunakan sesuatu seperti garam untuk menaburi rumah, atau sesuatu yang bermanfaat, maka tidak mengapa, dan jika dia mencoba sesuatu lain yang bermanfaat, untuk membahayakan dan mengusir mereka (jin), dan tidak ada sesuatu yang diperingatkan didalamnya, maka tidak apa-apa, akan tetapi yang menjadi pokok dasar adalah apa yang telah tadi dijelaskan oleh Nabi ﷺ dan ditunjukkan kearahnya. [1]
1.] Hadis-hadis dan riwayat-riwayat atsar tentang jenis-jenis hukuman yang dijatuhkan kepada para pelakunya
🕸 *Sumber:*
https://binbaz.org.sa/fatwas/30930/%D8%AD%D9%83%D9%85-%D8%A8%D8%B9%D8%B6-%D8%A7%D9%84%D8%A7%D8%AF%D8%B9%D9%8A%D8%A9-%D8%A7%D9%84%D8%AA%D9%8A-%D8%AA%D9%82%D8%A7%D9%84-%D9%84%D8%B7%D8%B1%D8%AF-%D8%A7%D9%84%D8%B4%D9%8A%D8%B7%D8%A7%D9%86
💎https://t.me/salafykawunganten/5419
___
🎙Dijawab oleh Asy Syaikh Abdulaziz bin Abdullah bin Baz rahimahullah
🔘 *Soal*
Sungguh saya telah membaca pada kitab "Wiqoyatul Insan minal Jin wasysyaithan" Dengan judul: Bagaimana mengusir jin dari rumah? Katanya: "Apabila kamu yakin bahwa di dalam rumah ada Jin, maka cara mengeluarkannya sebagaimana berikut ini:
"Kamu pergi bersamaan dengan dua orang ke rumah tersebut, lalu kamu katakan: "Saya mengajak kalian kepada perjanjian yang Nabi Sulaiman telah mengambil janjinya kepada kalian, agar kalian keluar dan pergi dari rumah kami. Saya mengajak atas nama Allah, agar kalian keluar dan jangan menyakiti seorangpun."
Dan kamu ulangi hal ini selama tiga hari, dan apabila kamu masih merasakan setelah itu ganguan di rumah, maka kamu bawakan air di mangkuk lalu kamu letakan jarimu didalamnya dan kamu dekatkan bibirmu padanya, seraya membaca:
"Dengan nama Allah kami beriman kepada Allah Yang tidak ada sesuatupun yang bisa menghalangiNya, dan dengan kemuliaan Allah yang tidak terkalahkan, dan kekuasaan Allah yang bisa menghalangi, kami berlindung.. Sampai akhir doa. Kemudian membaca surat Ash Shaafat sampai pada firman Allah Ta'ala :
فَأَتْبَعَهُ ۥ شِهَابٌ ثَاقِبٌ
"maka ia dikejar oleh bintang yang menyala."
Ash shaafat:10
Berikutnya setelah ini, air tersbut disiramkan ke samping-samping sisi Rumah, agar mereka keluar darinya dengan ijin Allah Ta'ala.
Apa hukumnya dalam hal ini?
☑️ *Jawab* :
Tidak ada dalil padanya.
Rasul ﷺ memberi petunjuk kepada yang lebih singkat dari itu, beliau bersabda, "Apabila seseorang masuk ke dalam rumah, maka ia mengucapkan, '
أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ
"Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari keburukan makhluk yang diciptakan-Nya, demikianlah sabda Nabi ﷺ : "Barangsiapa yang masuk ke dalam sebuah rumah lalu mengucapkan:
أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ
'Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari keburukan apa yang diciptakan-Nya,"
maka tidak ada yang akan membahayakannya hingga ia keluar dari rumah tersebut, dan jika ia merasakan sesuatu, maka ia harus mengucapkannya dan mengulanginya:
أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ
'Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari keburukan apa yang diciptakan-Nya', dan seterusnya:
بِسْمِ اللَّهِ الَّذِي لَا يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الْأَرْضِ وَلَا فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
"Bismillah, yang dengan nama-Nya tidak ada sesuatu pun di bumi dan di langit yang membahayakan, dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui,
dan dengan membaca Al-Qur`ān, dan sudah mencukupinya hal ini walhamdulillah. Inilah yang dituntunkan oleh Nabi ﷺ kepada umatnya.
Dan jika dia mencoba menggunakan sesuatu seperti garam untuk menaburi rumah, atau sesuatu yang bermanfaat, maka tidak mengapa, dan jika dia mencoba sesuatu lain yang bermanfaat, untuk membahayakan dan mengusir mereka (jin), dan tidak ada sesuatu yang diperingatkan didalamnya, maka tidak apa-apa, akan tetapi yang menjadi pokok dasar adalah apa yang telah tadi dijelaskan oleh Nabi ﷺ dan ditunjukkan kearahnya. [1]
1.] Hadis-hadis dan riwayat-riwayat atsar tentang jenis-jenis hukuman yang dijatuhkan kepada para pelakunya
🕸 *Sumber:*
https://binbaz.org.sa/fatwas/30930/%D8%AD%D9%83%D9%85-%D8%A8%D8%B9%D8%B6-%D8%A7%D9%84%D8%A7%D8%AF%D8%B9%D9%8A%D8%A9-%D8%A7%D9%84%D8%AA%D9%8A-%D8%AA%D9%82%D8%A7%D9%84-%D9%84%D8%B7%D8%B1%D8%AF-%D8%A7%D9%84%D8%B4%D9%8A%D8%B7%D8%A7%D9%86
💎https://t.me/salafykawunganten/5419