๊ฅ L Q U R ๊ฅ N S ๊ฅ I D dan repost
๐ฃ๐ฒ๐ป๐ด๐ฎ๐ฟ๐๐ต ๐๐ฒ๐บ๐ฎ๐ป ๐ฏ๐ฎ๐ด๐ถ ๐ธ๐ถ๐๐ฎ
Rasulullah ๏ทบ bersabda :
โagama seseorang sesuai dengan agama teman dekatnya. Hendaklah kalian melihat siapakah yang menjadi teman dekatnya.โ ( HR. Abu Dawud & Tirmidzi )
Kita harus bijak dalam memilih teman. Banyak orang yang terjerumus ke dalam lubang kemaksiatan dan kesesatan karena pengaruh teman bergaul yang jelek / buruk. Namun juga tidak sedikit orang yang mendapatkan hidayah dan banyak kebaikan disebabkan bergaul dengan teman-teman yang shalih.
Dalam sebuah hadits Rasulullah ๏ทบ menjelaskan tentang peran dan dampak seorang teman, dalam sabda beliau :
โPermisalan teman yang baik dan teman yang buruk ibarat seorang penjual minyak wangi dan seorang pandai besi. Penjual minyak wangi mungkin akan memberimu minyak wangi, atau engkau bisa membeli minyak wangi darinya, dan kalaupun tidak, engkau tetap mendapatkan bau harum darinya. Sedangkan pandai besi, bisa jadi (percikan apinya) mengenai pakaianmu, dan kalaupun tidak engkau tetap mendapatkan bau asapnya yang tak sedap.โ ( HR. Bukhari 5534 & Muslim 2628 )
Imam Muslim rahimahullah mencantumkan hadits diatas dalam bab :
โAnjuran untuk berteman dengan orang shalih dan menjauhi teman yang burukโ. Imam an-Nawawi rahimahullah menjelaskan bahwa dalam hadits ini terdapat permisalan teman yang shalih dengan seorang penjual minyak wangi dan teman yang jelek dengan seorang pandai besi. Hadits ini juga menunjukkan keutamaan bergaul dengan teman shalih dan orang baik yang memiliki akhlak yang mulia, sikap wara', ilmu, dan adab. Sekaligus juga terdapat larangan bergaul dengan orang yang buruk , ahli bid'ah, dan orang-orang yang mempunyai sikap tercela lainnya.โ ( Syarh Shahih Muslim 4/227 )
Ibnu Hajar Al Asqalani rahimahullah mengatakan :
โHadits ini menunjukkan larangan berteman dengan orang-orang yang dapat merusak agama maupun dunia kita. Hadits ini juga mendorong seseorang agar bergaul dengan orang-orang yang dapat memberikan manfaat dalam agama dan dunia.โ ( Fathul Bari 4/324 )
Semoga Allah ta'ala senantiasa menjaga kita dan sekeluarga kita dari pengaruh teman-teman yang jelek / buruk dan mengumpulkan kita bersama teman-teman yang baik, aamiin.
โโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโ
www.alquransaid.com
@alquransaid
Rasulullah ๏ทบ bersabda :
โagama seseorang sesuai dengan agama teman dekatnya. Hendaklah kalian melihat siapakah yang menjadi teman dekatnya.โ ( HR. Abu Dawud & Tirmidzi )
Kita harus bijak dalam memilih teman. Banyak orang yang terjerumus ke dalam lubang kemaksiatan dan kesesatan karena pengaruh teman bergaul yang jelek / buruk. Namun juga tidak sedikit orang yang mendapatkan hidayah dan banyak kebaikan disebabkan bergaul dengan teman-teman yang shalih.
Dalam sebuah hadits Rasulullah ๏ทบ menjelaskan tentang peran dan dampak seorang teman, dalam sabda beliau :
โPermisalan teman yang baik dan teman yang buruk ibarat seorang penjual minyak wangi dan seorang pandai besi. Penjual minyak wangi mungkin akan memberimu minyak wangi, atau engkau bisa membeli minyak wangi darinya, dan kalaupun tidak, engkau tetap mendapatkan bau harum darinya. Sedangkan pandai besi, bisa jadi (percikan apinya) mengenai pakaianmu, dan kalaupun tidak engkau tetap mendapatkan bau asapnya yang tak sedap.โ ( HR. Bukhari 5534 & Muslim 2628 )
Imam Muslim rahimahullah mencantumkan hadits diatas dalam bab :
โAnjuran untuk berteman dengan orang shalih dan menjauhi teman yang burukโ. Imam an-Nawawi rahimahullah menjelaskan bahwa dalam hadits ini terdapat permisalan teman yang shalih dengan seorang penjual minyak wangi dan teman yang jelek dengan seorang pandai besi. Hadits ini juga menunjukkan keutamaan bergaul dengan teman shalih dan orang baik yang memiliki akhlak yang mulia, sikap wara', ilmu, dan adab. Sekaligus juga terdapat larangan bergaul dengan orang yang buruk , ahli bid'ah, dan orang-orang yang mempunyai sikap tercela lainnya.โ ( Syarh Shahih Muslim 4/227 )
Ibnu Hajar Al Asqalani rahimahullah mengatakan :
โHadits ini menunjukkan larangan berteman dengan orang-orang yang dapat merusak agama maupun dunia kita. Hadits ini juga mendorong seseorang agar bergaul dengan orang-orang yang dapat memberikan manfaat dalam agama dan dunia.โ ( Fathul Bari 4/324 )
Semoga Allah ta'ala senantiasa menjaga kita dan sekeluarga kita dari pengaruh teman-teman yang jelek / buruk dan mengumpulkan kita bersama teman-teman yang baik, aamiin.
โโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโ
www.alquransaid.com
@alquransaid