Bukan Sajak Biasa


Kanal geosi va tili: Indoneziya, Indonezcha
Toifa: ko‘rsatilmagan


ᴛᴇʀɪɴsᴘɪʀᴀsɪ ᴅᴀʀɪ sᴇᴄᴀɴɢᴋɪʀ ᴋᴏᴘɪ, ʙᴀʜᴡᴀ ᴅɪᴀ ᴛᴀᴋ ᴘᴇʀɴᴀʜ ᴅᴜsᴛᴀ ᴀᴛᴀs ɴᴀᴍᴀ ʀᴀsᴀ
Kʀɪᴛɪᴋ/Sᴀʀᴀɴ /Mᴇᴅᴘᴀʀᴛ : @bukansajak_bot
Paid promote : @biesbibot
Instagram : @sa.jakberbicara
📩 ʀᴇǫ ᴋᴀʟᴏ ᴏᴘᴇɴ

Связанные каналы  |  Похожие каналы

Kanal geosi va tili
Indoneziya, Indonezcha
Toifa
ko‘rsatilmagan
Statistika
Postlar filtri


Haloo gaesss, follow ig baru aku yaa https://www.instagram.com/poetryvaa 🐣🐣 dan selamat natal untuk merayakan🤍🤍🤍


Gesss ada yang bisa pulihin akun gmail yang ke hack ga yaa? Plisss butuh bgt🙏


Indahmu terlalu timur untuk diibaratkan dan rasaku terlalu selatan untuk diutarakan ...
Hemp...
Can; lagi melamun di teras rumah rapuh


𝗡𝗔𝗬𝗔𝗡𝗜𝗞𝗔 𝗥𝗘𝗡𝗝𝗔𝗡𝗔

Bak lautan tenang yang terhampar luas di bentangan samudra, aku menempatkanmu di ufuknya—menjelma sebagai senja yang tak pernah tenggelam cahayanya.

Entah berapa hiperbola kuumpamakan untuk menggambarkan hingar-bingar rupamu, parasmu, dan elokmu. Tak cukup sejuta kata untuk itu; bahkan mulut kian membisu, mata membinar biru—terlelap di sudut daksamu.

Irama nada Banda Naira selalu menjadi senjata untuk melukiskan indahmu. Nada-nadanya serupa tenangmu, mengiringi malamku yang sendu, tatkala rindu terus berpacu.


Namun, apa kau tahu? Senja yang kudamba sering berdusta?.
Ia jingga karna rindu—merah sebab pilu, dan syahdu lantaran takut kehilanganmu. Setiap hadirmu bagai ombak yang datang dan pergi, meninggalkan jejak samar dilautanku yang sunyi.

Lalu, harus kupendam di mana jutaan kata? bila dimatamu saja kulihat semesta?. Haruskah kurangkai lagi sajak yang lebih megah? atau cukup aku yang binasa—dibawah cahaya rupamu yang indah.


—𝐒𝐚𝐠𝐚𝐫𝐚


#sajakberbicara
[ @sajakberbicara ]




Hii




Tanjung itu masih
sama, nona
terbelenggu lautan
namun keharuman kembang karangnya,
tiada lekang meski sesekali
diguyur rintik-rintik

Lembayung senjanya tetap
indah, nona
teduh memulas cakrawala,
tiada sedikit pun mengelupas
walau arus masa menerjang
begitu garang tanpa jeda

Tidak ada yang
berubah, nona
semua masih tampak seperti
dahulu kala saat pertama
kita bertemu,
penuh pesona nan berhias asmaraloka

Hanya satu yang
tak lagi sama, nona
perihal sang tuan Flamboyan,
yang kini ...

Tak lagi ada ...



—candramawa ; tiada tuan, nona

#Sajakberbicara
[@sajakberbicara]




Gaesss subs channel khusus podcast aku yaa🤍🤍


𝐂𝐚𝐩𝐫𝐢𝐞𝐬𖦹 dan repost
🎙️ Capries – स्वर रागिनी (Svara Rāginī) ✨

Terlahir dari keteguhan yang membumi dan semangat yang membara, Capries adalah suara yang melintasi ruang dan waktu.

Di sini, setiap nada mengakar kuat seperti bumi, setiap kata menyala seperti api. Capries membawa harmoni, menyulam rasa, dan menjadi penanda di antara jeda semesta.

📌 t.me//capriees
💫 श्रुति सत्यं (Śruti Satyaṁ) – Suara adalah cahaya abadi.




Bring Me Home

I drown in silence, where memories swirl,
each tear a melody where i belong.
If i could find where our stars first aligned,
could fate repair what time left behind?

Your shirt still holds a fleeting scent,
a memory that shadows every room.
Though fights would spark if i reached out,
this silent ache leaves little doubt.

So here i wait, though time stands still,
a heart that hopes, against its will.
Come find me, love, and bring me home,
for in your arms, i’m not alone
.


— Petrichor


#suarabsb
[@sajakberbicara]


ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ𝙺
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ𝙰
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ𝙽
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ𝚂


Mungkin saja, di suatu hari nanti ...
Semesta akan kembali bekerja dengan caranya yang menakjubkan—tanpa dapat diterka; kembali mempertemukan kita.


Saat itu tiba,
entah kita menyadari hingga saling sapa untuk memulai interaksi, lagi.
Atau hanya berakhir saling memandang dengan untaian kata yang tertahan di ujung lidah—sebab sudah seasing ini ternyata, laksana dua hati tak pernah bertaut pada megahnya renjana.


Jika pertemuan itu benar adanya,
kira-kira bagaimana kamu akan menamainya?

Semburat harsa? Atau ... pemantik luka?

Persephone



#sajakberbicara
[@sajakberbicara]






Kulukiskan di atas kanvas tentang perasaan
Berawal dengan menggambarkan kerinduan
Menorehkan hitam sebagai tanda kesedihan
Kuberi sedikit jingga dengan maksud kebahagiaan
Bersamaan dengan rasa yang telah ditinggalkan

Pikiranku berlari ke masa lalu
Menerobos masuk untuk mencarimu
Mencari sedikit kenangan tentang ragamu
Senyumku terukir saat menemukanmu
Pada hamparan yang luas kamu memanggilku

Kamu mendekapku dengat erat
Kita bak dua manusia yang rekat, bukan bersekat
Kukira waktu mempertemukan kita terlambat
Sebab dua hati telah sekarat
Hingga berkarat

Nyatanya, aku kembali jatuh cinta
Bahkan dengan rasa yang sangat amat luar biasa
Ingin rasanya kukatakan pada dunia
Bahwa aku adalah perempuan yang bahagia
Memilikimu yang menganggapku berharga

Namun, yang tersisa hanya aku
Kamu pergi sembari menaburkan pilu
Sedangkan aku terjerembab sendu
Menahan sesak atas kepergianmu
Ke mana kamu?

Beratus-ratus hari telah terlewati
Tetapi degup jantungku masih mencintai
Berharap kamu kembali setelah berlari
Sejauh langkahmu pergi, namun aku tak berhenti
Tetap mencintai, walau luka telah kudapati


— V.A


#Sajakberbicara


ㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ"Bukan Berhenti Mencintai"
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤV.A
ㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ[ @sajakberbicara ]




mo nanya gess, bagusnya nanti aku ngepost dalam bentuk apa yaa? —Persephone
So‘rovnoma
  •   tulisan
  •   suara
180 ta ovoz

20 ta oxirgi post ko‘rsatilgan.