Adorasi, 1763.


Channel's geo and language: not specified, not specified
Category: not specified


Ia, setangkai mawar tak berduri; teka-teki berbilah ranum yang mampu menyayat hati, mengundang tragedi. Jua bertaut relasi bersama, @rietorika & @cendaIa.

Related channels

Channel's geo and language
not specified, not specified
Category
not specified
Statistics
Posts filter


[] Tidur sana, istirahatin diri dari segala hal yang membuat kamu merasa penat, besok kita kembali mengulang hari yang berbeda dengan semangat yang sama. Semangat pejuang. 🫂






Ragam corak menghias sayap, terbang berpindah dalam sekejap. Sang Hitam merentang dengan gagahnya. Kepada semua yang mendengarnya, sendiri atau berpasangan, sendiri atau dalam rumpunan. Tak gagal mendapat perhatian, pandangan kagum semua insan, aura anindya yang menggelitik hati; mengundang rasa 'tuk memiliki.

Terjaring hanya punya satu arti, disimpan dikagumi lalu dibiarkan mati, ceria saat ini bagai ilusi luar biasa, ketika bentuk belum menjadi indah, ketika yang memandangmu masih gelisah. Sebagai pupa laksana, ada tapi terlupa. Dalam selimut daun yang terajut, keajaiban berjalan berturut-turut.

Pengorbanan tak terelakkan, perjuangan demi perubahan, menyisakan yang paling berarti, memulai dari awal kembali; membentuk raga baru lagi. Merekah selubung saat waktunya, mengepak indah sayap barunya. Dalam dunia yang penuh perkara, indahmu mengingatkan manusia bahwa; di balik segala masalah pembuat gundah, selalu masih ada sesuatu yang indah.


Video is unavailable for watching
Show in Telegram


Sekilas, bagaimana Pramuyina dimata kalian?
Poll
  •   Banyak tingkah, berisik tapi kayaknya asik. Ayo lebih dekat!
  •   Neng geulis, naksir boleh?
  •   Seram dan agak mengintimidasi. Takut, jadi ragu mau mendekat.
105 votes


Ibunda tersenyum atas kalahirana, warsa dua ribu satu dengan asma anindita miliknya. Paras rupawan yang mampu membuat siapapun terkesima. Soca tajam miliknya yang menarik perhatian khalayak ramai, serta rahang tajam yang menambah kesan manis didalamnya, pun jua biwir kecil nan halus yang menjadikannya anindya.

"Setidaknya kamu sudah berjuang sejauh ini, Nak. Ibuk bangga memiliki puteri sepertimu." Tutur sang Ibunda setiap melihatnya menangis karena 'penyesalan.'

Perangainya tenang, bersahaja, penuh akan suka cita nan cinta. Kadang terbelit tawa jenaka dari ranumnya, pereka kurva seindah sabit surga. Sebutlah ia cahaya dari seonggok bintang temaram. Ia, Nona manis kepunyaan semesta. Tersebutlah asma nirmala miliknya, Diajeng Pramuyina Sedayu.




Salam sua dihaturkan 'tuk tuan nang puan diseberang sana. Demi kenyamanan seksama 'kan hamba maktubkan segenap sangkalan sebagai urgensi yang harap dijadikan atensi.

Penggal Hiji: Beralaskan khitah ranah berkisah @Telegram, hamba tekankan bahwasannya ranahku tiada ikatan pribadi pada nona sang pemilik rupa nyata, Park Soo-young. Kucukupkan asma serta watak jadi maya semata.

Penggal Dua: Ragam media baik potret, video, maupun simfoni hamba adopsi bersumber pada berbagai jejaring sosial resmi.

Penggal Tilu: Kadang kala kanal ini berisi pembahasan yang keluar dari topik bermain peran. Mohon 'tuk tidak berinteraksi bilamana tuan jua puan terganggu dengan hal tersebut.

Penggal Opat: Kebebasan mencari inspirasi hamba izinkan namun dimohon untuk 'tak menyalin kembali swakarya sederhana yang murni hamba cipta sendiri dalam kanal ini.

Penggal Lima: Bilamana tuan nang puan diseberang sana ingin menuangkan saran, kritik, maupun pesan, sila luangkan waktu 'tuk menyambangi @Iantunanbot.

9 last posts shown.

177

subscribers
Channel statistics