Jika aku berkata bahwa saat ini aku sama sekali tidak mencarimu, maka aku sedang berbohong. Jika kau bertanya siapa sosok yang aku cari hari ini, maka kau adalah jawabannya.
Jika suatu saat aku berhasil menemukan mu, maka sudah saatnya aku berhenti berbohong. Aku yang selama ini selalu jatuh pada perasaan yang aku buat sendiri, karena sosok mu yang tak pernah berhenti aku cari.
Aku hanya takut akan kehilangan dan tidak di pedulikan.
Jika kelak kau datang menghampiri ku, percayalah, aku akan mencintaimu, menerima semua kekurangan mu, menghargai semua ketakutanmu kehilanganku. Karena aku tahu, pada dasarnya yang paling sulit bukan soal menyayangi. Akan tetapi, yang paling sulit adalah soal menghargai.
Soal menyayangi memang mudah, sangat mudah. Tanpa disuruh pun, rasa sayang akan muncul dengan sendirinya. Tanpa harus dipancing, tanpa harus membodohi.
Namun, ada satu hal yang harus kau tahu.
Soal menghargai, tidaklah semudah itu. Bisa saja secara "tidak sadar" kau melukai orang yang seseorang yang kau sayangi. Dan beruntung lah jika orang yang kau sayangi bisa berpura-pura tidak tersakiti.
Ia lebih bisa menghargai kebahagiaan mu daripada kebahagiaan dirinya sendiri. Bersyukur lah, jika ada orang yang mampu seperti itu.
Berjanjilah, untuk bisa saling menghargai.
Semoga kelak, kau akan mengerti.
—Repost; Renata
Jika suatu saat aku berhasil menemukan mu, maka sudah saatnya aku berhenti berbohong. Aku yang selama ini selalu jatuh pada perasaan yang aku buat sendiri, karena sosok mu yang tak pernah berhenti aku cari.
Aku hanya takut akan kehilangan dan tidak di pedulikan.
Jika kelak kau datang menghampiri ku, percayalah, aku akan mencintaimu, menerima semua kekurangan mu, menghargai semua ketakutanmu kehilanganku. Karena aku tahu, pada dasarnya yang paling sulit bukan soal menyayangi. Akan tetapi, yang paling sulit adalah soal menghargai.
Soal menyayangi memang mudah, sangat mudah. Tanpa disuruh pun, rasa sayang akan muncul dengan sendirinya. Tanpa harus dipancing, tanpa harus membodohi.
Namun, ada satu hal yang harus kau tahu.
Soal menghargai, tidaklah semudah itu. Bisa saja secara "tidak sadar" kau melukai orang yang seseorang yang kau sayangi. Dan beruntung lah jika orang yang kau sayangi bisa berpura-pura tidak tersakiti.
Ia lebih bisa menghargai kebahagiaan mu daripada kebahagiaan dirinya sendiri. Bersyukur lah, jika ada orang yang mampu seperti itu.
Berjanjilah, untuk bisa saling menghargai.
Semoga kelak, kau akan mengerti.
—Repost; Renata