Warta ini bukan berisi goresan kisah seorang pemimpin dengan seorang dara muda, bukan juga lembaran ceritera pasal Raja dan Permaisurinya. Terputar kembali dalam ingatan, susunan kata beserta memori usang yang tersisa kenangan, dan pudarnya warna lukisan. Pemuda Aries kebanggaan tanggal dua puluh tiga,
Khafandra Nabastala.