🌹🍀🌹🍀🌹🍀🌹🍀🌹🍀🌹🍀
Adab Terhadap Rasulullah
Panggilan Rosulullah dengan Panggilan yang Baik
3 لَا تَجْعَلُوا دُعَاءَ الرَّسُولِ بَيْنَكُمْ كَدُعَاءِ بَعْضِكُمْ بَعْضًا ۚ قَدْ يَعْلَمُ اللَّهُ الَّذِينَ يَتَسَلَّلُونَ مِنْكُمْ لِوَاذًا ۚ فَلْيَحْذَرِ الَّذِينَ يُخَالِفُونَ عَنْ أَمْرِهِ أَنْ تُصِيبَهُمْ فِتْنَةٌ أَوْ يُصِيبَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ
Janganlah kamu jadikan panggilan Rasul diantara kamu seperti panggilan sebahagian kamu kepada sebahagian (yang lain). Sesungguhnya Allah telah mengetahui orang-orang yang berangsur-angsur pergi di antara kamu dengan berlindung (kepada kawannya), maka hendaklah orang-orang yang menyalahi perintah Rasul takut akan ditimpa cobaan atau ditimpa azab yang pedih.
Dari ayat ini bisa dipahami bahwa bagian dari adab terhadap Rosulullah adalah Memanggil Beliau dengan Panggilan yang baik. Jangan sampai kita memanggil Rosulullah hanya dengan memanggil namanya saja ( jambal/kata orang jawa).
Memanggil langsung nama Rosulullah adalah kurang adab, kurang sopan. Jangankan kita, Allah Sendiri Memulyakan Rosulullah dengan tidak pernah memanggil Rosulullah dalam Firman-Nya yg langsung menyebut nama Rosulullah "ya Muhammad". Namun Allah memanggil dengan panggilan yang terbaik, Ya ayyuhar Rosul, ya Ayyuhan Nabi...
Maka para Ulama Terdahulu mengajarkna adab, akhlaq, sopan santun terhadap Rosulullah dengan memanggil Kanjeng Nabi, Baginda Nabi, Sayyidina, Habibina dll.
Inilah bagian dari adab dan akhlaq terhadap Rosulullah yang harus di perhatikan, yang saat ini mulai pudar.
Islam bukan hanya seledar Ilmu saja, namun harus disertai Adab dan Dhauq (kepekaan hati)
🌷🌷🌷
Ust Abi Rusydan
🌹🍀🌹🍀🌹🍀🌹🍀🌹
Adab Terhadap Rasulullah
Panggilan Rosulullah dengan Panggilan yang Baik
3 لَا تَجْعَلُوا دُعَاءَ الرَّسُولِ بَيْنَكُمْ كَدُعَاءِ بَعْضِكُمْ بَعْضًا ۚ قَدْ يَعْلَمُ اللَّهُ الَّذِينَ يَتَسَلَّلُونَ مِنْكُمْ لِوَاذًا ۚ فَلْيَحْذَرِ الَّذِينَ يُخَالِفُونَ عَنْ أَمْرِهِ أَنْ تُصِيبَهُمْ فِتْنَةٌ أَوْ يُصِيبَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ
Janganlah kamu jadikan panggilan Rasul diantara kamu seperti panggilan sebahagian kamu kepada sebahagian (yang lain). Sesungguhnya Allah telah mengetahui orang-orang yang berangsur-angsur pergi di antara kamu dengan berlindung (kepada kawannya), maka hendaklah orang-orang yang menyalahi perintah Rasul takut akan ditimpa cobaan atau ditimpa azab yang pedih.
Dari ayat ini bisa dipahami bahwa bagian dari adab terhadap Rosulullah adalah Memanggil Beliau dengan Panggilan yang baik. Jangan sampai kita memanggil Rosulullah hanya dengan memanggil namanya saja ( jambal/kata orang jawa).
Memanggil langsung nama Rosulullah adalah kurang adab, kurang sopan. Jangankan kita, Allah Sendiri Memulyakan Rosulullah dengan tidak pernah memanggil Rosulullah dalam Firman-Nya yg langsung menyebut nama Rosulullah "ya Muhammad". Namun Allah memanggil dengan panggilan yang terbaik, Ya ayyuhar Rosul, ya Ayyuhan Nabi...
Maka para Ulama Terdahulu mengajarkna adab, akhlaq, sopan santun terhadap Rosulullah dengan memanggil Kanjeng Nabi, Baginda Nabi, Sayyidina, Habibina dll.
Inilah bagian dari adab dan akhlaq terhadap Rosulullah yang harus di perhatikan, yang saat ini mulai pudar.
Islam bukan hanya seledar Ilmu saja, namun harus disertai Adab dan Dhauq (kepekaan hati)
🌷🌷🌷
Ust Abi Rusydan
🌹🍀🌹🍀🌹🍀🌹🍀🌹