gemerlap bintang tertutup oleh mendung tebal, sudah dipastikan bahwa malam nanti akan turun hujan. gadis kecil itu mendesah kesal, “aish, hujan lagi?” lagi dan lagi gadis kecil itu gagal untuk bertemu dengan pria tampannya.
ia duduk di balkon kamarnya, menatap langit yang sekarang tertutupi dengan awan hitam tebal. tatapan yang tadi nya ceria berubah menjadi murung, “hei hujan, jangan datang di waktu malam bisa? aku merindukan seseorang. kau selalu saja mengacaukan rencanaku,” omelnya kepada awan hitam.
bunyi ponsel menyadarkan lamunannya. telfon dari pria tampan membuatnya buru-buru untuk mengangkat telfon dari seseorang yang ia rindukan, “apa yang kamu lakukan cantik? apa dengan kamu berceloteh hujan tidak akan turun? apa dengan kamu marah awan mendung akan menghilang?”
lihatlah sekarang, wajah cantiknya berubah menjadi merah merona dengan senyum yang mengembang, “pria tampan aku selalu tertawa dan bahagia di saat kamu mulai berbicara formal, terlihat lucu. ingin sekali aku memeluk badanmu,” terdengar gelak tawa dari sambungan telfon itu lagi dan lagi tawa dari pria tampan membuat sang gadis merasa bahagia
.
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
𝐋𝐔𝐌𝐈𝐄𝐑𝐄 𝐄𝐓𝐎𝐈𝐋𝐄