☁︎︎⊹ b l u e s s k y


Гео и язык канала: не указан, не указан
Категория: не указана


Original character; bukan Laksmana adiknya Rama dan iparnya Dewi Shinta. Ini cuma kisah, dari seseorang yang tengah beranjak dewasa. Ya intinya, Naresh suka nonton Krishna.

Связанные каналы

Гео и язык канала
не указан, не указан
Категория
не указана
Статистика
Фильтр публикаций


Репост из: Naresh Aiden
Good morning, take my heart please🥺❤️


Merry Christmas bagi yang merayakan. Semoga tuhan memberkati🎄✨


untype dulu untuk sementara waktu. karena tele sedang tidak bisa diajak kompromi👍


Bantu pilih
Опрос
  •   Ryujin
  •   Rose
59 голосов


Limit tros. Sampe meninggal




Woy kucingku pulanggggggggg




Gusti, ketiduran


Hawoooo, mileyah? (。’▽’。)♡


#coretan — dari Harsa

Gemintang kini menghiasi langit. Tepat tatkala saya selesai mematut diri didepan cermin-waktu telah menunjukan pukul delapan tepat. Saya melirik sejenak, kemudian bersiap berangkat.

Dan disinilah saya setengah jam kemudian. Bersama ia, sang pujaan hati. Kali ini lebih spesial dari bermalam-malam sebelumnya.

Dean tampak cantik malam itu. Dengan balutan kemeja merah-hitam panjang, celana jeans putih dan sepatu converse favoritnya. Tak lupa pula ia, merias diri dengan lip gloss dan bedak tipisnya. Sempurna.

“Dean…” Saya memulai percakapan tatkala kami telah selesai memesan.

Yang dipanggil kemudian menjawab lembut. “Dalem, Harsa.”

Saya termangu sejenak menatapnya. Lantas kaku-kaku meraih tangannya. “Hm.. masih ingatkah kamu, awal kita bertemu?” Dean mengangguk samar sebagai jawaban.

“Lucu sekali bukan hidup ini? Berawal dari pertemuan singkat kita, kemudian menjalin hubungan sepasang kekasih.” Saya melanjutkan dengan kekehan yang terselip disana.

Manusia didepan saya ini mengangguk kembali. “Harsa, nggak ada yang tahu perihal takdir.” Ia membuka mulutnya, berkata pelan.

Detik berikutnya, saya memamerkan senyum. Kemudian menarik napas panjang, menetralkan detak jantung sebelum akhirnya memulai berbicara.

“Dean, ayo menikah.”

Ruangan restoram itu cukup remang pencahayaannya, namun tak dapat saya pungkiri, bahwa saya tahu bahwa lelaki itu cukup terkejut atas omongan saya barusan. Senyum kecut kemudian terukir dalam wajah saya. Gundah, walau saya tahu ia pun mencintai saya. Seperti saya mencintainya.

Meja itu lenggang lima menit berikutnya. Si manis tampak menghilang bersama atmanya. Melamun.

“Dean?” Yang dipanggil terbuyarkan lamunannya. Menoleh, tanpa menjawab.

Saya kembali termangu. “Kalau belum bisa jawab, nanti saja. Pikirkan dahulu, ya? Aku tahu ini cukup mendadak buatmu.”

Dean kemudian membenarkan duduknya. Berdeham sekali, lantas netranya menatap saya. Bersiap memberi jawaban. “Aku…” Ia tergagap.

Pemuda itu menggeleng samar. “Aku.. tidak bisa menolakmu!” Ia berkata lantang. Matanya berkaca-kaca, airmatanya siap jatuh.

“Terimakasih” saya memeluknya saat itu juga. Saling menyalurkan seluruh perasaan Bahagia bersama-sama. Kekasih saya itu menangis. Wajahnya memerah menahan malu dan bahagia yang menjadi satu.

Pelukan itu longgar kemudian. Saya menggenggam tangannya erat, masih dengan senyum yang mengembang sempurna. Kemudian berkata.

“Perutku rasanya tiba-tiba menjadi ladang bunga dengan ribuan kupu-kupu didalamnya. Bahagia sekali.”

Dean tertawa sebagai jawaban. Tawa yang akan menemani saya hingga akhir hayat.

ⓒ naresh, na


#coretan
𖤐 asmaraloka yogyakarta; akhir

sedang diputar :
akad - payung teduh


01.35pm

Pippipppp. Yang ditunggu udah dateng akhirnya. Padahal nggak ada janjian. Tapi, ya tau deh orang nolep seperti Dylan tuh kaya gimana. Hahaha

—Naresh, 20 Des 2020
#padintenan


sip sek gnti baju


Owkies


ga ngajak, ikot. nyusul yak guweh


dunkin donut — 01.20pm

Capek banget rasanya, habis packing barang buat besok berangkat ke Canada. Dan, disinilah—numpang ngadem dan beli kopi. Anw, jangan lupa makan siang!

—Naresh, 20 Des 2020
#padintenan


Репост из: Naresh Aiden
#catatannaresh

Now playing - mencari cinta sejati

Aku tidak pernah membenci pertemuan antara aku dengan kamu, yang saya benci ada kata abu-abu dalam takdir diantara kita. Tak bisa menebak arah nya akan kemana, bohong bila selama ini tidak takut. Jujur kata "perpisahan" amat menakutkan, rasa ingin menghapus nya jika bisa. Tau? Bertemu denganmu itu sebuah keberuntungan untuk ku, yang selama ini dilakukan hanya mengikuti alur. Mau baik atau buruk di akhirnya, ingat janjiku tak akan ada tangis yang ku tunjukan padamu. Suatu hari nanti hanya ada senyum yang terpatri dalam bingkai wajahku, walau kenyataan nya di dalam lubuk hati paling dalam aku menangis pilu.


Репост из: Naresh Aiden
Kebanyakan tuh orang-orang suka menyianyiakan orang yang sayang dia, dan malah fokus menyayangi orang lain yang belum tentu timbal baliknya. Sadar-sadar kalo yang tulus nya udah pergi, dan dianya tersakiti


Who's next?
Опрос
  •   Jeno - jaemin
  •   Jaehyun - Taeyong
  •   Doyoung - y/n
53 голосов

Показано 20 последних публикаций.

567

подписчиков
Статистика канала